Ditulis oleh Redaksi GoalParlay
Update: 15 OKTOBER 2025
Sepakbola
Liverpool, 14 Oktober 2025 — Gelandang senior tim nasional Swiss, Granit Xhaka, melontarkan pernyataan mengejutkan terkait perbandingan dua talenta muda Eropa: Florian Wirtz dan Cole Palmer. Dalam wawancaranya bersama Sky Sports Germany, Xhaka menyebut bahwa Wirtz memiliki kemampuan dan pengaruh permainan yang lebih besar ketimbang Palmer.
“Saya menghormati Cole Palmer, dia pemain muda berbakat. Namun, jika berbicara soal kecerdasan bermain, visi, dan kontribusi terhadap tim, Florian Wirtz ada satu tingkat di atasnya,” ujar Xhaka yang kini memperkuat Bayer Leverkusen.
⚽ Wirtz Dianggap Pemain Paling Lengkap di Usianya
Xhaka menyebut Wirtz sebagai pemain muda yang memiliki paket lengkap: kreativitas, kontrol tempo, dan kemampuan mencetak gol. Pemain berusia 22 tahun itu tampil gemilang di musim perdananya bersama Liverpool, setelah didatangkan dari Bayer Leverkusen pada musim panas 2025 dengan banderol €95 juta.
Dalam 11 laga awal bersama The Reds, Wirtz sudah menorehkan 5 gol dan 6 assist, angka yang membuatnya langsung menjadi idola baru publik Anfield.
“Dia seperti motor di lini tengah. Tak banyak pemain muda yang bisa memengaruhi permainan dengan cara seperti itu,” puji Xhaka.
🔄 Perbandingan dengan Cole Palmer
Cole Palmer yang kini menjadi bintang Chelsea juga tampil impresif musim ini, mencatatkan 7 gol dan 4 assist di Premier League. Namun, Xhaka menilai gaya permainan Wirtz lebih “membumi” dan tidak bergantung pada momentum individu.
“Palmer adalah pemain flamboyan, dia punya teknik luar biasa. Tapi Wirtz bisa membaca permainan lebih cepat dan tahu kapan harus mengatur ritme. Itu membuatnya lebih berharga dalam sistem tim,” jelas mantan pemain Arsenal tersebut.
🔥 Reaksi dari Fans dan Media Inggris
Pernyataan Xhaka langsung menuai reaksi panas, terutama dari pendukung Chelsea yang merasa Cole Palmer lebih layak disebut sebagai prospek terbaik Inggris.
Namun, sejumlah pengamat seperti Jamie Carragher dan Rio Ferdinand menilai perbandingan itu masuk akal jika melihat rekam jejak Wirtz di Bundesliga dan awal kariernya di Inggris.
“Wirtz sudah tampil di level tertinggi sejak usia 18 tahun. Palmer baru menemukan puncak performa setahun terakhir. Jadi wajar jika Xhaka menilai dari sisi pengalaman dan konsistensi,” ujar Carragher.
🧠 Gaya Bermain Berbeda
Wirtz dikenal sebagai playmaker klasik yang mengandalkan visi dan passing presisi, sementara Palmer lebih ke arah inside forward yang tajam dalam menembus pertahanan lawan.
Menurut statistik Opta, Wirtz mencatatkan rata-rata 3,2 umpan kunci per laga, lebih tinggi dibanding Palmer yang memiliki 2,1.
Selain itu, Wirtz juga terlibat langsung dalam 45% gol Liverpool musim ini, angka yang menegaskan pentingnya peran sang gelandang muda.
🏟️ Dukungan dari Jurgen Klopp
Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, juga turut memuji dampak Wirtz yang langsung terasa meski baru bergabung.
“Florian punya karakter luar biasa. Dia cepat beradaptasi dengan sistem kami dan selalu bermain dengan kedewasaan yang jarang dimiliki pemain seusianya,” kata Klopp usai kemenangan atas Brighton.
📊 Statistik Musim 2025/26
| Pemain | Klub | Gol | Assist | Umpan Kunci/laga | Keterlibatan Gol (%) |
|---|---|---|---|---|---|
| Florian Wirtz | Liverpool | 5 | 6 | 3,2 | 45% |
| Cole Palmer | Chelsea | 7 | 4 | 2,1 | 38% |
Disclaimer:
👉 Lihat juga prediksi parlay terbaru lainnya di GOALParlay.
