
Ditulis oleh Redaksi GoalParlay
Update: 3 OKTOBER 2025
Sepakbola
Zurich, 3 Oktober 2025 – Presiden FIFA, Gianni Infantino, memberikan pernyataan tegas terkait polemik keikutsertaan Israel di ajang internasional. Infantino menegaskan bahwa FIFA bukanlah lembaga politik dan tidak memiliki kewenangan untuk menyelesaikan masalah geopolitik dunia.
🔎 Pernyataan Infantino
Infantino menyebut banyak pihak yang mendesak FIFA mengambil langkah tegas terhadap Israel akibat konflik geopolitik yang masih berlangsung.
Namun, ia menegaskan bahwa FIFA hanya fokus pada penyelenggaraan sepak bola, bukan arena untuk perdebatan politik internasional.
“FIFA bukan organisasi politik. Kami tidak bisa menyelesaikan konflik geopolitik, tugas kami adalah menjaga agar sepak bola tetap menjadi jembatan perdamaian,” ujar Infantino.
📊 Konteks Isu Israel di Sepak Bola
Sejumlah negara dan federasi sepak bola sempat menekan FIFA untuk mempertimbangkan sanksi terhadap Israel.
Polemik ini menyerupai kasus sanksi terhadap Rusia pada 2022, meski situasinya memiliki dimensi berbeda.
Beberapa laga internasional bahkan diwarnai aksi protes terkait kehadiran tim Israel di kompetisi resmi.
⚽ Dampak ke Piala Dunia 2026
Isu ini muncul di tengah persiapan Piala Dunia 2026 yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
FIFA ingin memastikan turnamen berjalan lancar tanpa intervensi politik.
Infantino berharap sepak bola tetap menjadi ruang netral yang bisa menyatukan bangsa, terlepas dari perbedaan geopolitik.
🔮 Reaksi Dunia Sepak Bola
Sejumlah federasi mendukung sikap netral FIFA, menyebut olahraga tidak boleh dikorbankan untuk kepentingan politik.
Namun, ada pula pihak yang kecewa karena menilai FIFA seharusnya berani mengambil langkah moral seperti yang dilakukan saat melarang Rusia tampil di ajang internasional.
Disclaimer:
👉 Lihat juga prediksi parlay terbaru lainnya di GOALParlay.





