Ditulis oleh Redaksi GoalParlay
Update: 21 July2025
Sepakbola
📍 Madrid – Masalah Mewah di Santiago Bernabeu?
Meski Kylian Mbappé akhirnya resmi berseragam Real Madrid, harapan besar publik belum sepenuhnya terwujud. Justru setelah kedatangannya, muncul peringatan keras dari sejumlah pengamat soal potensi gesekan peran dan chemistry antara Mbappé dan Vinicius Junior.
Dua pemain dengan posisi dan gaya bermain yang cenderung sama ini—yakni beroperasi dari sisi kiri penyerangan dan senang membawa bola ke tengah—dinilai bisa menciptakan masalah taktik dan ketidakseimbangan dalam lini depan Madrid.
⚠️ Peringatan dari Legenda & Analis
Beberapa mantan pemain dan pengamat Liga Spanyol menyoroti hal ini secara terbuka:
“Ini bukan soal siapa yang lebih hebat. Tapi dua pemain dominan dari zona yang sama bisa saling menghambat. Madrid perlu segera cari solusi taktik,” ujar Gaizka Mendieta, mantan gelandang timnas Spanyol.
⚽ Statistik Mbappé vs Vinicius (2024/25):
| Pemain | Posisi Ideal | Gol | Assist | Dribble Sukses | Expected Goals |
|---|---|---|---|---|---|
| Mbappé | LW / CF | 38 | 12 | 5,1/laga | 28.3 |
| Vinicius | LW / SS | 27 | 15 | 4,9/laga | 23.7 |
Keduanya sangat efektif — tapi lebih nyaman dari sisi kiri, membuat banyak orang khawatir apakah mereka bisa benar-benar berfungsi maksimal bersama dalam formasi yang sama.
🔄 Situasi Taktik di Madrid Saat Ini
Pelatih Carlo Ancelotti kini sedang mencari formula ideal, antara skema 4-3-3 atau 4-2-3-1.
Mbappé sempat dicoba sebagai penyerang tengah (false nine), namun belum maksimal.
Vinicius tetap dominan di sisi kiri dan enggan berpindah ke kanan.
Ada kemungkinan Rodrygo atau Arda Güler dikorbankan untuk menampung dua superstar ini.
🧠 Solusi yang Diusulkan
Formasi 3 penyerang fleksibel (Mbappé – Vini – Rodrygo) dengan rotasi posisi.
Menjadikan Mbappé sebagai striker murni jika ia menerima peran itu.
Mengembangkan chemistry intensif selama pramusim, termasuk di laga uji coba vs Bayern dan Milan.
💬 Komentar Ancelotti
“Kami punya pemain-pemain luar biasa, dan tugas saya adalah merancang cara terbaik agar mereka saling melengkapi, bukan bersaing posisi,” ujar Ancelotti kepada Marca.
📌 Kesimpulan
Real Madrid mungkin memiliki lini depan terbaik di dunia secara individual, namun menggabungkan dua pemain dengan karakter dominan seperti Mbappé dan Vinicius bukan hal yang mudah. Bila tidak ditangani cermat, ini bisa berubah dari berkah menjadi beban taktis.
Ancelotti dan staf teknis kini berpacu dengan waktu untuk menyatukan ego dan peran dua mega bintang demi kejayaan Los Blancos musim 2025/26.
Disclaimer:
👉 Lihat juga prediksi parlay terbaru lainnya di GOALParlay.
