
Ditulis oleh Redaksi GoalParlay
Update: 19 July2025
Sepakbola
Milan – Bintang AC Milan, Rafael Leao, menjadi sorotan di media sosial setelah membalas kritikan tajam dari mantan pemain Italia, Antonio Cassano, dengan cara yang cukup unik dan lucu: menggunakan emoji nangis.
Sebelumnya, Cassano mengomentari performa Leao yang dianggapnya tidak konsisten dan terlalu banyak mengandalkan gaya bermain atraktif ketimbang kontribusi nyata. Kritik itu disampaikan dalam sebuah program podcast sepakbola Italia, di mana Cassano menyebut Leao sebagai “pemain yang terlalu banyak pamer tapi sedikit solusi.”
😎 Leao Tak Ambil Pusing: “😂😂😂”
Tak butuh waktu lama, Rafael Leao langsung memberikan respons melalui akun X (Twitter)-nya. Ia mengunggah foto dirinya saat selebrasi dan hanya menuliskan tiga emoji nangis tertawa: “😂😂😂”.
Respon itu langsung viral, dengan ribuan retweet dan komentar dari fans AC Milan yang membela idolanya. Leao juga menyisipkan caption pendek:
“Bicara boleh, hasil tetap bicara lebih keras.”
📊 Statistik Leao Buktikan Diri
Walau kritik terus mengalir, performa Rafael Leao musim ini terbilang solid. Pemain berusia 26 tahun ini sudah mencetak 12 gol dan 11 assist dari total 35 penampilan di semua kompetisi musim 2024/2025. Ia juga berperan besar membawa AC Milan bersaing di papan atas Serie A dan mencapai semifinal Coppa Italia.
Kompetisi | Laga | Gol | Assist | Rating |
---|---|---|---|---|
Serie A | 28 | 10 | 9 | 7.4 |
Coppa Italia | 4 | 2 | 1 | 7.1 |
Eropa | 3 | 0 | 1 | 6.9 |
🔥 Reaksi Fan & Klub
AC Milan sejauh ini tidak memberikan komentar resmi, namun pelatih Stefano Pioli dilaporkan memberikan dukungan penuh kepada Leao dalam sesi latihan.
“Kami tahu kualitas Leao dan betapa pentingnya dia di tim ini. Biarkan dia bicara di lapangan,” ujar salah satu staf pelatih Milan kepada media lokal.
Fans Rossoneri pun mendukung Leao lewat tagar #StandWithLeao yang sempat trending di Twitter Italia selama beberapa jam.
🗣️ Cassano Tak Menyesal
Sementara itu, Antonio Cassano tetap pada pendiriannya. Dalam pernyataan terbarunya, ia mengatakan:
“Saya tidak punya masalah pribadi dengan Leao. Saya hanya menyampaikan pendapat sebagai eks pemain. Tapi kalau dia merasa tersinggung, berarti saya tepat.”
✍️ Kesimpulan
Rafael Leao menunjukkan bahwa ia tak perlu banyak bicara untuk membungkam kritik. Cukup dengan emoji dan performa di lapangan, ia membuktikan bahwa kritik tidak akan menggoyahkan fokusnya. Dalam dunia sepakbola modern, ekspresi sederhana bisa menjadi senjata komunikasi paling ampuh—dan Leao memainkannya dengan elegan.
Disclaimer:
👉 Lihat juga prediksi parlay terbaru lainnya di GOALParlay.