Ditulis oleh Redaksi GoalParlay
Update: 21 Agustus 2025
Ruben Amorim menghadapi tantangan besar sebagai manajer Manchester United musim ini. Mantan bek legendaris MU, Patrice Evra, menegaskan bahwa Amorim harus diberi waktu cukup untuk membangun tim meski tekanan hasil langsung sudah menanti.
Amorim ditunjuk sebagai manajer Setan Merah pada November tahun lalu, namun debutnya tidak berjalan mulus. Dalam setengah musim, MU hanya finis di peringkat 15 Premier League — posisi terburuk dalam 50 tahun terakhir — meski sempat melaju hingga final Liga Europa.
Musim panas ini, United melakukan perombakan besar dengan melepas sejumlah nama besar seperti Alejandro Garnacho dan Marcus Rashford. Hasilnya mulai terlihat meski MU kalah tipis 0-1 dari Arsenal di laga pembuka Liga Inggris 2025/26.
Evra menilai Amorim tetap harus didukung penuh. “Sepakbola itu seperti hutan belantara. Ketika kemenangan tidak datang, manajer yang pertama harus pergi. Namun, jika Anda terus-terusan mengganti juru masaknya, rasa supnya tidak akan pernah tepat. Beri dia waktu, meski di United, waktu itu mahal harganya,” ujar Evra kepada Stake.
Sejak era kejayaan Sir Alex Ferguson berakhir, MU sudah berganti 10 manajer (termasuk caretaker). Amorim kini menjadi manajer permanen keenam, menggantikan Erik ten Hag. Ia akan menghadapi ujian besar berikutnya saat membawa MU bertandang ke Fulham akhir pekan ini, di tengah tekanan wajib meraih kemenangan.
Disclaimer:
👉 Lihat juga prediksi parlay terbaru lainnya di GOALParlay.
