
Ditulis oleh Redaksi GoalParlay
Update: 12 November 2025
Tekanan besar kini tengah mengarah ke pelatih Luciano Spalletti setelah manajemen Juventus secara terbuka menyampaikan tuntutan tegas agar tim segera kembali ke jalur kemenangan.
Presiden klub, Giovanni Ferrero, menegaskan bahwa Spalletti harus membawa Bianconeri tampil konsisten dan kembali menjadi penantang utama gelar Serie A 2025/26 setelah performa tim dinilai belum stabil dalam beberapa pekan terakhir.
⚠️ Tuntutan Langsung dari Manajemen: “Juventus Harus Menang, Bukan Sekadar Bermain Baik”
Dalam wawancara eksklusif bersama Sky Sport Italia pada Selasa malam (11/11), Ferrero menegaskan bahwa Juventus harus kembali pada mentalitas juara yang selama ini menjadi identitas klub.
“Kami menghormati Spalletti dan pendekatannya terhadap sepak bola modern, tetapi Juventus tidak bisa puas hanya dengan bermain indah. Klub ini dibangun di atas kemenangan,” ujar Ferrero dengan nada tegas.
“Kami ingin melihat kontinuitas — setiap laga harus mencerminkan ambisi menjadi yang terbaik di Italia dan Eropa.”
Pernyataan itu muncul setelah Juventus hanya bermain imbang dalam dua pertandingan terakhir Serie A — melawan Bologna (1-1) dan Torino (0-0) — yang membuat posisi mereka terpeleset ke peringkat keempat klasemen sementara.
🧠 Spalletti Tetap Tenang, Klaim Tim Sedang Dalam Proses
Menanggapi kritik tersebut, Spalletti tampil tenang dalam sesi konferensi pers di Continassa. Ia menyebut bahwa proyek Juventus masih dalam tahap pembangunan, terutama setelah klub melakukan perombakan skuad besar-besaran di awal musim.
“Saya tidak merasa tertekan. Di Juventus, tekanan adalah bagian dari pekerjaan. Kami sedang membangun fondasi baru dengan banyak pemain muda dan perubahan gaya bermain,” jelas Spalletti.
“Saya percaya hasil positif akan datang jika proses ini dijalankan dengan kesabaran.”
Pelatih berpengalaman 66 tahun itu memang dikenal dengan pendekatan taktis yang menekankan penguasaan bola dan rotasi posisi cepat, berbeda jauh dari gaya klasik Juventus yang selama ini lebih pragmatis.
⚽ Statistik yang Jadi Sorotan
Sejauh ini, Juventus di bawah Spalletti telah mencatatkan:
📊 13 pertandingan Serie A
✅ 7 kemenangan
🤝 4 hasil imbang
❌ 2 kekalahan
⚽ 20 gol dicetak, 10 kebobolan
Meskipun secara defensif Bianconeri masih solid, lini depan dinilai kurang tajam. Dusan Vlahovic dan Federico Chiesa baru mencetak total 8 gol musim ini, jauh dari ekspektasi klub.
🗣️ Reaksi Pemain dan Fans
Kapten Juventus, Danilo, ikut memberikan komentar terhadap situasi ini.
“Kami tahu ekspektasi di klub ini sangat tinggi. Tidak ada pemain yang puas dengan hasil imbang. Spalletti adalah pelatih yang luar biasa, tapi kami semua juga harus bertanggung jawab atas performa di lapangan,” ujarnya.
Sementara itu, para pendukung di Turin mulai menunjukkan kekecewaan mereka di media sosial. Tagar #JuveHarusMenang sempat menjadi trending di X (Twitter) pada Rabu pagi.
Sebagian fans menilai permainan tim terlalu lambat dan kurang agresif di sepertiga akhir lapangan.
🏗️ Proyek Spalletti: Transisi ke Era Baru
Spalletti diketahui tengah membangun sistem permainan baru berbasis formasi 4-2-3-1 fleksibel, dengan memasukkan sejumlah pemain muda seperti Kenan Yildiz, Nicolo Fagioli, dan Dean Huijsen ke dalam tim utama.
Ia juga berencana mengembalikan “DNA Juve” melalui kombinasi pengalaman dan talenta muda.
Namun, menurut laporan La Gazzetta dello Sport, sebagian anggota dewan klub mulai ragu apakah pendekatan Spalletti bisa membawa hasil cepat.
“Kami mendukung penuh proyek ini, tapi hasil tidak bisa menunggu terlalu lama. Juventus harus selalu berada di puncak,” ujar direktur olahraga Cristiano Giuntoli dalam kesempatan terpisah.
🏆 Target: Minimal Scudetto atau Liga Champions
Ferrero memastikan target musim ini tetap tinggi. Juventus harus finis minimal di tiga besar Serie A dan menembus perempat final Liga Champions.
“Kami tidak menuntut hal mustahil, tapi Juventus tidak boleh puas di zona nyaman. Klub ini punya sejarah besar dan kami ingin melihatnya hidup kembali,” tegas Ferrero.
Menurut kabar dari Tuttosport, Spalletti diberi waktu hingga akhir Desember 2025 untuk menunjukkan peningkatan signifikan. Jika tidak, manajemen siap melakukan evaluasi menyeluruh terhadap tim kepelatihan.
🔮 Situasi di Ruang Ganti: Masih Solid
Kendati berada dalam tekanan, laporan internal menyebut ruang ganti Juventus masih kondusif.
Para pemain mendukung filosofi Spalletti, meski beberapa di antaranya disebut mulai lelah dengan rotasi berlebihan.
Salah satu sumber di klub mengatakan kepada Calciomercato:
“Para pemain suka dengan ide permainan menyerang Spalletti, tapi mereka juga sadar hasil adalah segalanya di Juventus. Saat ini semua masih kompak.”
📅 Jadwal Berat Menanti
Juve akan menghadapi periode padat dan krusial dalam dua pekan ke depan:
🆚 Lazio (16 Nov) – Serie A
🆚 Atalanta (23 Nov) – Serie A
🆚 Paris Saint-Germain (27 Nov) – Liga Champions
🆚 AC Milan (1 Des) – Serie A
Empat laga itu bisa menjadi penentu masa depan Spalletti di Turin.
Disclaimer:
👉 Lihat juga prediksi parlay terbaru lainnya di GOALParlay.




