
Ditulis oleh Redaksi GoalParlay
Update: 12 November 2025
Bintang muda sensasional Lamine Yamal kembali mengalami cedera tepat setelah bergabung dengan Timnas Spanyol untuk jeda internasional bulan November ini.
Kondisi tersebut membuat Barcelona mulai merasa geram dan frustrasi, mengingat ini bukan kali pertama pemain 18 tahun itu pulang ke klub dalam keadaan cedera usai memperkuat negaranya.
⚠️ Cedera Otot Paha Saat Latihan Bersama Timnas
Menurut laporan dari Marca dan AS, Yamal mengalami cedera otot paha kanan dalam sesi latihan pertama skuad La Roja di Las Rozas, Madrid.
Ia langsung meninggalkan lapangan latihan dan menjalani pemeriksaan medis. Hasil awal menunjukkan adanya ketegangan ringan pada otot hamstring, sehingga ia kemungkinan absen selama 2-3 pekan.
Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) pun telah mengonfirmasi kabar tersebut melalui pernyataan resmi:
“Lamine Yamal meninggalkan pemusatan latihan Timnas Spanyol setelah mengalami ketegangan otot pada paha kanannya. Ia akan kembali ke klubnya, FC Barcelona, untuk pemulihan lanjutan.”
😤 Barcelona Kesal, Tuduh Timnas Terlalu Memforsir Pemain Muda
Di pihak klub, Barcelona merasa kecewa dan menilai tim medis Spanyol kurang hati-hati dalam menangani pemain muda seperti Yamal.
Sumber internal Blaugrana kepada Mundo Deportivo menyebut bahwa ini adalah ketiga kalinya Yamal cedera selama jeda internasional dalam setahun terakhir.
“Kami tidak bisa terus kehilangan pemain penting setiap kali jeda internasional. Yamal butuh perlindungan, bukan tekanan berlebihan,” ujar seorang pejabat Barcelona yang tak ingin disebut namanya.
“Dia masih muda, tubuhnya sedang berkembang. Jika terus dipaksa, bisa berdampak panjang pada kariernya.”
Pelatih Barcelona, Xavi Hernández, juga mengungkapkan kekecewaannya dalam konferensi pers setelah latihan tim:
“Kami mencintai Yamal dan ingin dia berkembang di level tertinggi, termasuk di tim nasional. Tapi dia tidak boleh dipaksa bermain setiap kali ada agenda internasional. Ia masih 18 tahun.”
📉 Rekor Cedera Saat Bersama Timnas Spanyol
Sejak debut internasionalnya pada September 2023, Yamal telah 4 kali mengalami cedera minor ketika menjalani tugas bersama Spanyol — dua kali otot hamstring, satu kali betis, dan sekali cedera ringan di pangkal paha.
Ironisnya, di level klub, ia jarang mengalami masalah serupa.
Kondisi ini memunculkan kekhawatiran bahwa metode latihan di timnas mungkin tidak sepenuhnya cocok untuk ritme fisik Yamal yang masih dalam tahap adaptasi terhadap jadwal padat.
| Tahun | Kompetisi | Jenis Cedera | Lama Absen |
|---|---|---|---|
| 2023 | Kualifikasi Euro | Hamstring kiri | 10 hari |
| 2024 | UEFA Nations League | Betis | 8 hari |
| 2025 | Persahabatan vs Italia | Paha kanan | 2 minggu |
| 2025 | Kualifikasi Piala Dunia | Hamstring kanan | 3 minggu |
🔥 Netizen dan Fans Barcelona Ikut Bereaksi
Tagar #ProtectYamal menjadi trending di X (Twitter) hanya beberapa jam setelah kabar cederanya beredar.
Para pendukung Barcelona menyerukan agar RFEF lebih berhati-hati dalam memanggil pemain muda.
“Yamal bukan mesin, dia masih remaja. Spanyol harus lebih bijak mengatur beban pemain,” tulis akun fans Barca DNA Worldwide.
Sementara itu, fans Spanyol juga terbelah antara mendukung keputusan pelatih Luis de la Fuente dan mengkritik metode latihan yang dianggap terlalu intens.
🇪🇸 Pelatih Spanyol Membela Diri
Luis de la Fuente akhirnya angkat bicara dan membantah tudingan bahwa staf medis timnas ceroboh.
Menurutnya, cedera Yamal adalah insiden yang wajar terjadi dalam sepak bola modern.
“Kami sangat berhati-hati dengan semua pemain, termasuk Lamine. Cedera ini bukan akibat latihan berlebihan, melainkan faktor kelelahan dari jadwal padat di klubnya,” jelas De la Fuente.
“Kami memahami kekhawatiran Barcelona, tapi kami selalu berkomunikasi dengan tim medis mereka sebelum dan sesudah setiap pemanggilan.”
🧠 Risiko Terlalu Dini di Level Tertinggi
Pakar kebugaran asal Spanyol, Dr. Juan Antonio Roca, menjelaskan bahwa Yamal berisiko tinggi cedera karena kombinasi usia muda, beban kompetisi tinggi, dan tekanan ekspektasi besar.
Dalam wawancaranya dengan Cadena SER, ia menyebut pemain muda seperti Yamal perlu mendapat perlakuan khusus.
“Tubuhnya masih dalam fase pertumbuhan. Jika tidak diatur, akumulasi beban dari latihan dan pertandingan bisa berakibat fatal jangka panjang,” ujarnya.
“Barca dan federasi harus punya program koordinasi khusus untuknya.”
🏥 Situasi Terkini: Fokus Pemulihan di Barcelona
Yamal telah kembali ke Barcelona pada Selasa malam (11/11) dan menjalani pemeriksaan lanjutan di fasilitas medis klub di Ciutat Esportiva.
Hasil tes MRI menunjukkan cedera ringan, dan ia akan menjalani pemulihan tahap awal selama 10 hari.
Diperkirakan, Yamal akan absen dalam dua laga La Liga dan satu pertandingan Liga Champions pekan depan. Namun, klub optimistis ia bisa kembali fit sebelum El Clasico bulan Desember.
📸 Reaksi dari Lapangan
Sebelum cedera, Yamal tampil luar biasa untuk Barcelona musim ini dengan torehan:
⚽ 6 gol
🎯 7 assist dalam 14 pertandingan di semua kompetisi.
Ia juga menjadi pemain termuda dalam sejarah klub yang mencetak gol di tiga kompetisi berbeda (La Liga, UCL, dan Copa del Rey).
Disclaimer:
👉 Lihat juga prediksi parlay terbaru lainnya di GOALParlay.




