
Ditulis oleh Redaksi GoalParlay
Update: 24 OKTOBER 2025
Sepakbola
Stadion Pierre-Mauroy menjadi saksi laga penuh drama ketika Lille OSC harus menyerah dengan skor tipis 3-4 dari PAOK Thessaloniki dalam laga Liga Europa 2025/26. Meskipun kalah di kandang sendiri, performa Calvin Verdonk menjadi sorotan positif setelah menyumbang satu assist dan tampil solid sepanjang pertandingan.
Kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi tim asuhan Paulo Fonseca, yang sempat unggul dua kali sebelum akhirnya tumbang akibat gol di menit-menit akhir. Sementara PAOK menunjukkan mental baja dan efektivitas serangan balik yang luar biasa, mencetak empat gol dari hanya lima tembakan ke arah gawang.
⚽ Babak Pertama: Hujan Gol dan Peran Vital Verdonk
Pertandingan berjalan dengan tempo tinggi sejak menit pertama. Lille membuka keunggulan cepat di menit ke-8 melalui sundulan Jonathan David setelah menerima umpan silang akurat dari Calvin Verdonk.
Assist tersebut menjadi yang kedua bagi Verdonk di Liga Europa musim ini — menunjukkan peran pentingnya di sisi kiri pertahanan yang juga aktif membantu serangan.Namun keunggulan itu tak bertahan lama. PAOK menyamakan kedudukan lewat Giannis Konstantelias di menit ke-20 setelah kesalahan koordinasi di lini belakang Lille.
Skor kembali berubah di menit ke-36 saat Yusuf Yazici membawa Lille unggul 2-1 lewat tendangan bebas melengkung yang indah. Tapi sebelum babak pertama berakhir, PAOK membalas lewat sepakan keras Thomas Murg, menutup paruh pertama dengan skor imbang 2-2.
🔁 Babak Kedua: PAOK Balikkan Keadaan, Lille Kehabisan Waktu
Laga di babak kedua semakin panas. Lille mencoba bermain lebih terbuka, tetapi justru membuat celah di belakang. PAOK memanfaatkannya dengan sangat baik.
Menit ke-64, Andrija Zivkovic mencetak gol indah dari luar kotak penalti untuk membawa tim tamu unggul 3-2.Tak mau menyerah, Lille kembali menekan dan menyamakan kedudukan lewat Edon Zhegrova di menit ke-79. Sayangnya, mimpi Lille untuk meraih poin sirna di menit ke-88 setelah Taison mencetak gol penentu kemenangan untuk PAOK melalui serangan balik cepat yang tak bisa dibendung.
Publik tuan rumah hanya bisa terdiam ketika peluit panjang dibunyikan — malam yang pahit bagi Les Dogues.
🧱 Verdonk: Pemain Paling Konsisten di Lini Belakang
Meski hasil akhir mengecewakan, Calvin Verdonk mendapat banyak pujian atas performanya. Bek kiri asal Belanda itu mencatatkan:
1 assist
4 umpan kunci
6 tekel sukses
Akurasi operan 89%
Ia juga menjadi pemain dengan catatan jarak tempuh tertinggi di tim (11,2 km). Penampilan konsisten Verdonk dianggap menjadi satu-satunya titik terang di laga yang penuh kesalahan bagi Lille.
“Calvin bermain luar biasa malam ini. Dia menunjukkan determinasi dan tanggung jawab besar,” ujar pelatih Paulo Fonseca dalam konferensi pers usai laga.
💬 Reaksi Usai Pertandingan
Paulo Fonseca mengaku frustrasi dengan hasil akhir, terutama karena kesalahan di menit-menit akhir.
“Kami bermain bagus secara ofensif, tapi kehilangan fokus di detik-detik krusial. Dalam sepak bola Eropa, itu bisa fatal,” ucapnya.
Sementara itu, Verdonk sendiri memilih untuk tetap positif.
“Kami kecewa, tentu saja. Tapi tim menunjukkan semangat. Kami akan bangkit di pertandingan berikutnya,” katanya kepada L’Équipe.
📊 Statistik Pertandingan
Statistik Lille PAOK Penguasaan Bola 58% 42% Tembakan Tepat Sasaran 8 5 Umpan Akurat 525 378 Pelanggaran 11 15 Gol 3 4 ⚙️ Dampak di Klasemen
Kekalahan ini membuat Lille tergelincir ke posisi ketiga grup dengan 3 poin dari tiga laga, sementara PAOK melesat ke puncak dengan 9 poin sempurna. Untuk menjaga peluang lolos, Lille wajib menang di pertemuan kedua di Thessaloniki dua pekan mendatang.
Disclaimer:
👉 Lihat juga prediksi parlay terbaru lainnya di GOALParlay.






