Ditulis oleh Redaksi GoalParlay
Update: 21 Agustus 2025
Insiden panas terjadi di ruang ganti Olympique Marseille setelah kekalahan 0-1 dari Rennes pada pekan pembuka Ligue 1. Dua pemain Marseille, Adrien Rabiot dan Jonathan Rowe, terlibat adu jotos hingga klub memutuskan untuk memasukkan keduanya ke daftar jual.
Presiden Marseille, Pablo Longoria, mengungkapkan keputusan ini diambil karena perkelahian tersebut dianggap melewati batas kewajaran. “Apa yang terjadi amatlah serius dan penuh kekerasan. Bahkan dalam organisasi mana pun, hal seperti ini tidak bisa diterima,” ujar Longoria kepada AFP.
Menurut laporan ESPN, keributan bermula ketika Rabiot menuding Rowe bermain tanpa totalitas. Adu argumen berlanjut dengan saling hina, sebelum akhirnya meledak menjadi adu fisik. Bahkan, saat rekan mereka, Darryl Bakola, terjatuh karena kondisi tidak fit, keduanya tetap melanjutkan baku hantam.
Direktur olahraga Marseille, Mehdi Benatia, menegaskan bahwa situasi tersebut kacau dan belum pernah ia alami sepanjang kariernya. “Selama 17-18 tahun saya di sepakbola, saya pernah lihat momen panas. Tapi pukul-pukulan tepat di wajah di ruang ganti hingga harus dilerai petugas keamanan? Itu tidak wajar,” katanya kepada RMC Sport.
Dengan insiden ini, masa depan Rabiot dan Rowe di Marseille tampaknya selesai. Klub sedang menyiapkan langkah untuk segera melepas keduanya di bursa transfer musim panas ini.
Disclaimer:
👉 Lihat juga prediksi parlay terbaru lainnya di GOALParlay.
