
Munich, 1 Juni 2025 — Final ideal akan segera terjadi! Stadion megah Allianz Arena di Munich akan menjadi saksi pertarungan dua filosofi besar dalam sepak bola: PSG yang tajam dan eksplosif, menghadapi Inter Milan yang disiplin dan kokoh di belakang. Dua kekuatan Eropa akan bertemu pada laga puncak Liga Champions UEFA 2025 malam ini pukul 02.00 WIB.
⚔️ Duel Kontras: Serangan PSG vs Pertahanan Inter
Paris Saint-Germain, yang dilatih oleh Luis Enrique, tampil sebagai tim paling ofensif musim ini dengan torehan gol tinggi, terutama lewat kecepatan dari sisi sayap dan gelombang serangan kreatif dari lini tengah.
Sementara itu, Inter Milan di bawah arahan Simone Inzaghi tampil dengan kedisiplinan tinggi, hanya kebobolan 3 gol sepanjang fase knockout, menjadikan mereka tim dengan pertahanan terbaik musim ini.
🔴 Starting XI Paris Saint-Germain (Formasi 4-3-3)
Pelatih: Luis Enrique
GK: Gianluigi Donnarumma
RB: Achraf Hakimi
RCB: Marquinhos
LCB: Willian Pacho
LB: Nuno Mendes
CM: Vitinha
CM: João Neves
CM: Fabián Ruiz
RW: Ousmane Dembélé
CF: Désiré Doué
LW: Khvicha Kvaratskhelia
🔵 Starting XI Inter Milan (Formasi 3-5-2)
Pelatih: Simone Inzaghi
GK: Yann Sommer
CB: Alessandro Bastoni
CB: Francesco Acerbi
CB: Benjamin Pavard
RWB: Denzel Dumfries
LWB: Federico Dimarco
CM: Nicolò Barella
CM: Hakan Çalhanoğlu
CM: Henrikh Mkhitaryan
FW: Marcus Thuram
FW: Lautaro Martínez (C)
🏟️ Info Pertandingan
📅 Tanggal: Sabtu, 1 Juni 2025 (WIB)
🏟️ Stadion: Allianz Arena, Munich
🕑 Kick-off: 02.00 WIB
📺 Live: UEFA.tv, Vidio, SCTV, beIN Sports
🧠 Prediksi Strategi
PSG akan bermain proaktif, mengandalkan kecepatan kombinasi Dembélé–Kvaratskhelia serta distribusi tajam dari Vitinha dan Neves.
Inter Milan tetap pada skema pragmatis mereka, membiarkan lawan menguasai bola lalu mematikan lewat transisi cepat dan penempatan posisi Lautaro.
🗣️ Komentar Pra-Laga
Luis Enrique (Pelatih PSG):
“Kami datang bukan hanya untuk tampil, tapi untuk menang. Ini puncak dari kerja keras kami sepanjang musim.”
Simone Inzaghi (Pelatih Inter):
“PSG sangat berbahaya, tapi kami juga punya senjata tersendiri. Final ini akan jadi laga yang penuh taktik dan detail.”